Pendidikan yang tinggi hanya bisa diraih dengan keuangan yang cukup. Oleh karena itu, agar anak kita bisa meraih impiannya, tentu saja kita harus mempersiapkan kondisi keuangan keluarga dengan sangat matang. Ada banyak kebutuhan di universitas tidak hanya uang kuliah saja. Misalnya seperti ongkos transportasi, fotokopi, hingga uang kegiatan di kampus.

Nah, berikut ini ada beberapa tips praktis dan efektif untuk membantu kamu mengatur keuangan demi masa depan pendidikan anak

1. Pahami Biaya Kuliah Secara Menyeluruh

Sebelum merencanakan keuangan, penting untuk tahu detail biaya kuliah. Selain uang semesteran, ada juga biaya pendaftaran, buku kuliah, transportasi, dan akomodasi. Dengan memahami semua pengeluaran pendidikan ini, kamu bisa membuat perencanaan finansial yang lebih akurat.

Misalnya, jika universitas impian berada di luar kota, pertimbangkan biaya hidup di lokasi tersebut seperti uang kos hingga estimasi uang makan harian. Meneliti dan menganalisa rincian biaya ini akan membantu mengurangi kekhawatiran di kemudian hari. Tidak heran jika beberapa orang memang memilih kuliah di universitas impian yang biaya hidupnya juga lebih terjangkau. Misalnya seperti di Yogyakarta, Malang, Purwokerto dan sebagainya. Di beberapa kota tersebut terdapat Universitas unggulan seperti UGM, ITS, UNIBRAW, UNDIP dan lain sebagainya.

2. Mulai Menabung Sejak Dini

Menabung untuk pendidikan anak sebaiknya dimulai sejak dini. Dengan begitu, dana yang terkumpul akan lebih banyak dan beban finansial terasa lebih ringan. Kamu bisa membuka rekening tabungan khusus pendidikan di bank.

Beberapa produk tabungan pendidikan yang bisa dipertimbangkan antara lain BritAma Rencana dari BRI, BNI Tapenas, dan Tahapan Berjangka SiMuda dari BCA. Dengan menyisihkan sebagian pendapatan secara rutin, misalnya 10% setiap bulan dari penghasilan bulanan, dan memanfaatkan fitur autodebet, menabung jadi lebih disiplin. Semangat dan disiplin dalam menabung akan sangat membantu di masa depan.

3. Manfaatkan Investasi Jangka Panjang

Selain menabung, investasi bisa menjadi cara efektif untuk mempersiapkan dana pendidikan. Pilihan investasi seperti reksa dana, obligasi pemerintah, atau saham dapat dipertimbangkan sesuai dengan toleransi risiko kamu.

Kamu juga bisa memilih opsi berupa instrumen investasi yang minim risiko seperti reksadana atau nabung saham untuk portofolio yang memang stabil dan memberikan deviden rutin kepada para pemegang sahamnya. Sehingga diharapkan return yang didapatkan bisa lebih besar daripada inflasi tahunan.

4. Cari Beasiswa dan Bantuan Keuangan

Selain mengandalkan dana pribadi, mencari beasiswa bisa meringankan beban biaya kuliah. Banyak universitas dan lembaga yang menawarkan beasiswa prestasi atau beasiswa ekonomi. Ajari anak untuk aktif mencari informasi dan melamar beasiswa sejak SMA.

Selain itu, beberapa universitas menawarkan program kerja sambil kuliah yang bisa menjadi peluang finansial tambahan. Melamar beasiswa atau mengikuti seleksi program bantuan keuangan membutuhkan usaha, tapi optimisme dan kebahagiaan saat diterima akan sepadan dengan perjuangannya.

5. Kurangi Pengeluaran yang Tidak Penting

Mengelola pengeluaran dengan bijak sangat penting dalam perencanaan keuangan. Bedakan antara kebutuhan dan keinginan. Batasi makan di luar, manfaatkan promo diskon saat berbelanja kebutuhan, dan hindari membeli barang yang tidak mendesak.

Jika memerlukan barang untuk kebutuhan kuliah seperti laptop, manfaatkanlah cicilan 0% dari Kredivo. Belinya bisa di e-commerce seperti Tokopedia. Kamu bisa beli sekarang dan bayar dalam jangka waktu 3 bulan jika menjadi member Premium. Cara menggunakan Kredivo Paylater di Tokopedia juga sangat mudah kok. Yang penting kamu sudah punya nomor virtual accountnya setelah checkout di Tokopedia untuk menyelesaikan transaksi di aplikasi Kredivo.

Dengan menerapkan kelima tips di atas, kamu bisa lebih siap mempersiapkan dana pendidikan agar anak dapat kuliah di universitas impian. Perencanaan yang matang dan disiplin dalam mengelola keuangan akan membantu mewujudkan impian tersebut.